Oktober 02, 2012

Nuansa Keindahan Batik dan Perempuan


Speechless...
Itu yang terlintas dan saya rasakan ketika mendengar sedikit kata sambutan dari Pak Erick Meyer di acara Peringatan Hari Batik Nasional yang diadakan di pelataran parkir gedung Indosat di jalan medan merdeka.  Beliau bilang seperti ini ... 
Dalam rangka memperingati hari batik nasional ini, walaupun jajaran direksi kebanyak orang-orang putih (bule), tapi Indosat harus tetap "Indonesia banget" dan tetap berpartisipasi melestarikan budayanya. Untuk itu, hari ini Indosat turut memperingatinya dengan tema, "Indosat, Cinta Batik Indonesia".
Begitulah kira-kira sambutan yang beliau sampaikan tadi.

******
Dalam melestarikan salah satu budaya yang indah ini, Unesco pun tak ketinggalan untuk turut menyatakan bahwa pada tanggal 2 Oktober adalah Hari Batik Dunia (info ini saya dengar ketika dalam perjalan pulang melalui radio di mobil). 

******

Tepat pada pukul 13.30 saya sudah tiba di parkiran gedung Indosat. Di teras lobby gedung terlihat puluhan staf dan media yang sudah siap untuk memulai acara peringatan Hari Batik yang diadakan oleh Indosat kali ini dengan menggunakan pakaian batik, termasuk saya. Lalu memasuki lobby gedung, saya bertemu dengan kang MT (blogger Bogor) dan pak Dian Kelana (kompasiana). Memang, pemandangan memakai batik bukanlah hal yang aneh bagi saya, karena setiap jumat pun kita semua sudah seragam menggunakan batik dengan style nya masing-masing. Namun ketika batik digunakan dalam nuansa yang berbeda, maka di situlah letak keindahan batik semakin memancar.

Kika : Pak Dian kelana, Kang MT dan Om Jay (foto : Om Hazmi Srondol)
Batik bagi saya adalah sebuah keindahan seni yang bernilai tinggi. Saya jadi ingat ketika mengunjungi blog Ceritaeka yang pernah membahas proses pembuatan batik. Dan semua itu melalui proses yang tidak mudah. Pantas saja, batik bisa bernilai sangat tinggi, karena di situlah letaknya, indah. Sama seperti halnya perempuan. Mengapa perempuan begitu istimewa? Karena perempuan adalah nafas kehidupan bagi orang-orang disekitarnya. Perempuan adalah sumber keindahan yang penuh dengan pancaran kasih dan kelembutan. 

Di acara siang tadi, tak ketinggalan pak Erick dan jajaran direksi turut menggunakan batik juga. Hmmm.... bagaimana tampilan pak Erick? Ga usah ditanya deh, ya, hihihi... Dan ternyata yang lebih mencengangkan bagi saya, ketika melihat menara gedung Indosat yang menghadap ke monas itu dibalut oleh kain batik dengan panjang sekitar 150m dan lebar 10m. Kali ini saya pasti bilang WOOW....gilaa, keren abis. Sebegitu besarnya rasa peduli sebuah perusahan pada budaya Indonesia, yang notabene jajaran direksinya bule-bule semua. Yah, semoga saja banyak juga petinggi negara Indonesia turut peduli dengan budaya-budaya lainnya yang ada di Indonesia.

Kain batik membalut menara Indosat

Selamat Hari Batik Nasional
Semoga kita semakin mencintai budaya sendiri, menjaga dan terus melestarikannya.
*****

Maaf ya kalau postingannya super singkat dan materinya kurang padat :)

8 komentar:

Nchie Hanie mengatakan...

Ngebayangin juga Erik Meyer memakai batik, woow..
Kain batik membalut menara itu, kerren abis..
Sebegitu pedulinya ya Mak..
Selamat hari batik..

@mirasahid mengatakan...

@Nchie Hanie : nah, dirimu masih ngebyangin aja udah WOW ya? eke liat langsung ow. hahahaha #eh ko malah bahas erick meyer yak :P

Nchie Hanie mengatakan...

hahaa..makin melongo ya mak, ter se po na, iya nih gosip lagi si emak..!!

Ga di poto kah ?
Mana..donk..

@mirasahid mengatakan...

Padahal, tadi jaraknya hanya 1 meter, mak. Aaah...pokoknya speechless dah :)))

Niar Ningrum mengatakan...

keren banget itu gedung nya di kasih batik, terus pada berbatik ria :D

Alaika Abdullah mengatakan...

menara aja dililit batik jadi begitu keren ya Mir? apalagi rakyat Indonesia? Pasti makin cantik dan ganteng deh, yuk makin mencintai warisan milik bangsa...
semangat batik Indonesia! :)

Bibi Titi Teliti mengatakan...

Selamat hari batik mak :)

Selama di rumah juga aku turut merayakan kok, dengan cara pake daster batik...hihihi...

btw, Itu gimana caranya nge batik in gedung begituh yah?
kereeen :)

@mirasahid mengatakan...

@Niar : iya, aku aja aku juga sampai menganga, ciiiin :)))

@Alaika : Iya betul mba Al, mesti memperbanyak koleksi batik nih

@Bibi Titi : sama-sama, mak. Makasih yaa. Iya, walau batik dasteran, lo tetap cantik mak :))