Just Do My Passion on Blog

Hai, hai...

Seperti malam minggu sebelum-sebelumnya, saya hanya bisa mengelus dada ketika melihat sekumpulan keluarga beriringan di sebuah mal atau tempat-tempat rekreasi. Rasanya, mereka adalah keluarga yang paling berbahagia di dunia ini, sementara saya kembali berkutat dengan dunia online yang kadang hilang fokus karena merasa terabaikan di malam minggu ini. Kenapa? Yap, menjalani hubungan jarak jauh dengan suami beginilah nasibnya.  Meskipun saya sendiri sudah terbiasa dengan hal ini, karena masih ada anak-anak yang menemani keceriaan malam minngu maupun malam-malam lainnya. Bahagia itu, menikmati setiap suasana, kan?

Setiap hari melewati setiap kisah, tentu merupakan kebahagiaan tersendiri bagi saya, apalagi di dalamnya melibatkan kedua anak saya yang masih lucu-lucu. Semua itu tergambar jelas dalam bingkai kehidupan yang akan selalu saya simpan rapi dalam hati, hingga menjadikan sebuah catatan yang tersurat, atau istilah kerennya tertuang dalam rumah virtual yang bernama blog. Mengapa saya peduli dengan segala kisah kehidupan sehingga selalu ingin menuangkannya dalam sebuah blog? Inilah yang saya sebut "Passion."

Awal tahun 2004 mengenal dunia internet dan tahun 2008 pertama kalinya mengenal dunia blog, sepertinya tak ada yang terlalu istimewa bagi saya. Waktu pun saya lewati seperti sedia kalanya, tak berlebihan. Yaa... seperti air mengalir saja. Bahkan, saya sendiri belum menemukan ketertarikan dalam dunia menulis. Flat, alias datar-datar aja sih. Tapi yang namanya hidup, selalu memberikan harapan dan kesempatan pada setiap manusia yang ingin berubah, sekecil apapun pemikiran itu.

Dengan semakin berkembangnya teknologi, dan munculnya produk-produk elektronik dengan berbagai keuntungan, membuat saya tidak bisa berdiam diri terlalu lama dalam kehidupan yang datar-datar saja. Akhirnya, pada 2009 akhir, saya memulai kembali aktifitas ngeblog yang hampir terlupakan. Awalnya, bingung, ketika saya harus menuliskan sesuatu dalam blog. Tapi, kebutuhan untuk berinteraksi dalam dunia online pun semakin saya cari dan terasa semakin luas didukung oleh semakin canggihnya gadget-gadget yang ditawarkan.

Asik, bergairah, penuh inspirasi... itulah yang saya rasakan ketika bersentuhan dengan sebuah alat yang bernama laptop. Sehingga, tak jarang membuat adrenalin saya berpacu kuat untuk segera menggerakkan jari untuk mengetik toots keyboard dan menjadikannya sebuah catatan. Entah apalah pendapat orang akan tulisan-tulisan saya, yang pasti...saya hanya ingin berbagi inspirasi dan terus menuangkan segala ide, rasa dan pikiran akan hal-hal yang saya temui sehari-hari.

Ternyata, keasyikan menulis di blog semakin hari semakin membuat saya bergairah. tak hanya menulis, sayapun mulai menjalin networking bersama teman-teman dari berbagai komunitas. termasuk ketika memiliki keinginan membentuk sebuah komunitas blogger perempuan. Dan tepat Januari 2012 lalu, akhirnya saya memberanikan diri membentuk sebuah wadah blogger perempuan yang bernama Kumpulan Emak Blogger atau biasa disingkat KEB. Ya... saya sadar, bahwa ternyata passion saya ada dalam dunia blogging beserta sahabat-sahabat lainnya yang turut serta ingin terus berbagi dalam sebuah karya. Silaturahim yang terjalin dalam sebuah networking komunitas sepertinya tak ada batas, dan tidak terkungkung hanya dengan sekumpulan orang. Saya menjadi seseorang yang memiliki banyak teman, sahabat dan juga efek dari semua itu, adalah mendapatkan tawaran-tawaran menulis untuk mereview berbagai produk. But, its not abut the money. Entah seperti apa saya harus menggambarkan passion yang saya rasakan ini. Tapi jika kehidupan diibaratkan sebuah roller coaster, dan pada saat jalanan menanjak atau menukik hingga membuat adrenalin kita terangsang, maka seperti itulah passion saya saat ini. 

Praktis... merasakan passion yang tak pernah habis sampai detik ini, saya hampir tak bisa lepas dari kebutuhan untuk online dan bersentuhan dengan gadget saya. Namun, tentu...semua itu saya sesuaikan dengan kondisi saya sebagai ibu dari anak-anak saya dan menyesuaikan pula jika suami sedang ada di rumah. Bagaimanapun, mereka yang terpenting dan harus tetap diutamakan. 

Sebagai seorang mama yang sok eksis, menjaga produktifitas diri adalah penting adanya. Bukan, bukan untuk mencari pelarian, tapi ketika berbicara akan sebuah mimpi, maka hal tersebut menjadi yang paling utama. Kegiatan yang setiap minggu harus saya ikuti, tak jarang membuat saya merasa sedikit jenuh di tengah-tengah waktu yang kosong dari acara satu ke yang lainnya. Dats why, I reall need somtehing different. Like coffee? Bukaaaan! Tapi sesuatu yang tetap bisa menjaga adrenalin saya itu lho. Sebuah gadget yang bisa mobile dan memiliki acuan kinerja tinggi. Ya, bisa jadi sebuah perangkat gadget yang lebih bisa memenuhi segi entertainment dalam jiwa saya.

Acer Aspire P3

Nah... apa yang teman-teman pikirkan melihat gambar tersebur? Gadget? Iya. Biasa? Jawabannya, luarbiasa. Kenapa?

Berbekal dari mengintip dapurnya Acer,  produk yang baru diluncurkan ini ternyata memberikan berbagai kenyamanan yang ditawarkan. Mulai dari sisi penggunaan yang bisa diakses dalam bentuk tab dan menggunakan case bluetooth, sehingga memudahkan kita untuk menggunakannya dalam suasana kerja. Secara ya, bo... kalau fungsinya tab saja, saya pribadi masih merasa kurang maksimal, apalagi kalau sudah dikejar deadline, sementara saya masih mobile. Pilihan satu-satunya ya harus memiliki Acer Aspire P3 ini. Selain itu, Perangkat ini hadir dengan dua pilihan prosesor, Intel Core i3 dan Intel Core i5 yang bertenaga serta hemat energy dan dilengkapi dengan storage SSD yang memiliki kemampuan 5x lebih cepat dari HDD standard. Untuk konektivitas, Acer Aspire P3 ini dilengkapi dengan Acer InviLink Nplify WiFi 802.11a/b/g/n dan Bluetooth 4.0 untuk terhubung ke perangkat penunjang lain secara nirkabel. Di samping layar, terdapat port USB3.0 dan Micro HDMI yang mendukung  fungsi dari Hybrid Ultrabook™ ini. Sumber : Acer

Keren banget kan, Acer Aspire P3 nya? Cocok banget buat mendukung aktifitas mobile dan pekerjaan saya sebagai freelance writer.  Saya yakin, teman-teman juga ngiler deh... Hehe.

Well, Passion bagi saya adalah sebuah pikiran, perasaan dan tindakan. Dimana semuanya itu bersinergi satu sama lain hingga memunculkan sebuah rasa yang berkesinambungan. Di dalamnya harus ada keyakinan dan kecintaan terhadap apa yang kita lakukan. Untuk itu, sebagai seorang blogger, I'm just doing my passion on blog. Karena melalui blog, saya bisa menjadi diri saya seutuhnya, mengenali apa keinginan dan harapan saya. Dan untuk memenuhi hidden passion saya ini, dibutuhkan sebuah perangkat gadget atau teknologi yang lebih unggul dari yang lainnya. Dan kalau disuruh memilih, Aspire P3 ini adalah pilihan yang pas. Yes...!